oleh

Begini Cara Sukses Ternak Ayam Kate

Ayam kate atau ayam katai adalah salah satu jenis unggas yang memiliki postur tubuh kecil dan pendek. Ayam kate pertama kali ditemukan di inggris oleh para pedagang eropa pada abad ke 17.

Ayam kate adalah varietas ayam yang mempunyai ukuran satu setengah sampai tiga per empat ukuran ayam biasa. Ayam kate memiliki berbagai jenis dan warna yang menawan, berkaki bersih dan beberapa bulu kaki.

Ayam kate merupakan jenis ayam yang menyenangkan untuk dipelihara, berikut kami uraikan bagaimana cara pemiharaan ayam kate dan perawatannya.

Cara Mulai Ternak Ayam Kate

Persiapan Kandang

Kandang merupakan komponen utama dalam berternak, sama halnya dengan ayam lain ayam kate juga memerlukan kandang yang nyaman untuk tempat mereka tinggal.

Kandang sebisa mungkin dibuat tertutup, karena sifat ayam kate yang cenderung lincah.

Sirkulasi udara yang baik dan usahakan kandang menghadap ke timur agar kandang selalu mendapat cahaya dan tentunya membuat kandang menjadi kering dan tidak lembab.

Keamanan

Untuk melindungi ayam kate dari predator, pastikan kandang dilengkapi dengan pellindung yang kuat dan kokoh dan menutupnya dengan benar agar ayam kate aman dari predator atau binatang yang lebih besar.

Berapa Banyak Telur yang Akan Dihasilkan?

Jumlah telur yang dihasilkan tergantung dari jenis ayam kate yang anda memiliki. Misalnya kate jenis White Leghorn mereka dapat menghasilkan telur per minggu sebanyak 4-5 butir. Ini akan terjadi pada jenis ayam kate apa saja selama 2 tahun pertama. Ayam kate akan hidup selama 4-8 tahun tergantung jenisnya.

Karena jenis ayam kate yang lebih kecil dari ayam biasa, tentunya ukuran telurnya juga lebih kecil dari ukuran telur ayam biasa

Pemberian Minum

Sediakan air minum didalam maupun diluar kandang, Sebaiknya menggunakan air matang untuk pemberiaan minumnya daripada air mentah.

Pemberian Makanan

Ayam kate mempunyai kebutuhan nutrisi yang sama seperti ayam biasa, hanya saja jumlahnya lebih sedikit karena ukurannya yang kecil.

Ayam kate harus memiliki akses terhadap pelet unggas setiap saat baik diluar ataupun didalam kandang mereka. Seperti halnya ayam biasa, ayam kate hanya makan jika lapar atau jika ada sesuatu lezat.

Nutrisi ayam kate bisa terpenuhi dari pemberian buah dan sayuran segar, dan juga bisa mencegah penyakit pada ayam kate.

Penyakit Pada Ayam Kate

Ayam kate juga rentan terhadap berbagai penyakit yang disebabkan karena kurangnya kebersihan dan pemberian makanan yang tidak tepat.

Bahkan ayam kate yang dipelihara didalam kandang pun bisa terkena penyakit akibat ketidak telitian dalam perawatannya.

Perawatan Anak Ayam Kate

  1. Jika anda memulai budidaya dengan anakan ayam, maka lapisi bagian bawah bak plastik dengan kertas supaya tidak licin. Karena anakan ayam mudah terpeleset jika berada di permukaan yang licin.
  2. Isi sember air dengan air matang setiap hari, jika terjadi lendir, gosok lendir menggunakan sabun cuci piring kemudian bilas dengan air panas.
  3. Isi cangkir katon/pengumpan telur dengan umpan starter yang banyak dijual di toko pakan lokal. Kandungan proteinnya harus 18-22 %.
  4. Berikan lampu sebagai penghangat agar anakan ayam kate tidak kedinginan saat malam hari.
  5. Wadah pakan dan air ditempatkan di satu sisi, tempat sampah dan lampu disisi lainnya. Karena untuk memudahkan anak ayam bergerak.
  6. Makanan dan air harus tersedia sepanjang hari. Bersihkan sampah setiap hari untuk memastikan kesehatan anak ayam.

Perawatan Kate Dewasa

  1. Pindahkan kate ke kandang pemeliharaan jika mereka sudah dewasa dan sudah benar-benar berbulu.
  2. Tempatkan makanan dan minuman ditempat yang mudah dijangkau oleh ayam
  3. Periksa ayam setiap hari karena sakit. Beri mereka makanan dan minuman setiap harinya. Bersihkan sampanya setiap empat minggu sekali.
  4. Jika ayam terlihat mengalami gangguan neurologis dan kotoran yang tidak biasa, tandanya ayam terkena infeksi bakteri dan perlu perawatan khusus dengan obat-obatan.

News Feed