oleh

Panduan Cara Budidaya Ternak Sidat

RuangBuruh.com – Ikan Sidat (Anguilla sp.)adalah jenis ikan yang memiliki tubuh seperti ular dengan lendir pada seluruh bagian tubuhnya. Sidat termasuk dalam ordo Anguillidae dengan sekitar 21 spesies baik yang hidup di air laut maupun air tawar.

Klasifikasi ilmiah Ikan Sidat
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Class: Pisces
Ordo: Apodes
Famili: Anguillidae
Genus : Anguilla
Spesies: Anguilla sp.

21 Jenis Ikan Sidat (Anguilla)yang ada di dunia:

  • Anguilla anguilla
  • Anguilla australis australis
  • Anguilla australis schmidti
  • Anguilla bengalensis bengalensis
  • Anguilla bengalensis labiata
  • Anguilla bicolor bicolor
  • Anguilla bicolor pacifica
  • Anguilla breviceps
  • Anguilla celebesensis
  • Anguilla dieffenbachii
  • Anguilla interioris
  • Anguilla japonica
  • Anguilla malgumora
  • Anguilla marmorata
  • Anguilla megastoma
  • Anguilla mossambica
  • Anguilla nebulosa
  • Anguilla nigricans
  • Anguilla obscura
  • Anguilla reinhardtii
  • Anguilla rostrata

 

Sidat (Anguilla sp.) merupakan salah satu komoditas andalan perikanan yang masih belum banyak dibudidayakan. Padahal permintaan ekspor Sidat sangat tinggi mulai dari negara Jepang, Korea, Taiwan, Hongkong China hingga negara-negara di Amerika dan Eropa. Sehingga ikan sidat dapat menjadi salah satu peluang bisnis yang menjanjikan. Pakan ikan sidat biasanya adalah: Cacing tanah, Pelet berprotein lebih dari 40%, baik yang tenggelam maupun apung, Udang dan kepiting kecil hidup. Berikut adalah Cara Budidaya Ikan Sidat yang terdiri atas 3 tahap yaitu:

  • Pendederan 1
    Pada tahap ini difokuskan agar bibit benih ikan sidat dapat beradaptasi dengan lingkungan lama ke lingkungan tempat tinggalnya yang baru serta penyesuaian makanannya. Pada tahap ini lakukanlah perawatan dengan baik agar ikan sidat dapat mencapai ukuran untuk masuk tahap berikutnya yaitu pendederan 2, kebersihan kolam budidaya juga harus dijaga jangan sampai sisa makanan atau kotoran lain tidak membuat bibit benih ikan sidat terserang hama dan penyakit dan ikan sidat akan tumbuh dengan baik.
  • Pendederan 2
    Setelah melalui tahap pendederan 1 dan ikan sidat sudah memiliki berat sekitar kurang dari 10 kilogram/ekor maka sidat akan masuk pada tahap pendederan 2 hingga sidat mencapai berat 10 kilogram/ekor.
  • Pembesaran
    Pada tahap ini dibutuhkan kolam yang lebih besar dengan suhu yang terjaga antara 29°C sampai 31°C karena sidat yang tadinya hanya memiliki berat sekitar 10 kilogram/ekor akan di besarkan hingga beratnya mencapai berat konsumsi yaitu sekitar 200 kilogram/ekor. Setelah tahap ini pemanenan dapat dilakukan secara bertahap karena rentan waktu panen setiap ekor berbeda. Menurut perkiraan dalam sekitar 1 ton bibit benih ikan sidat akan menghasilkan sekitar 5 ton ikan sidat.

News Feed