Ageratum (Ageratutum houstonianum) adalah salah satu jenis bunga yang cukup populer di luar negeri terutama Amerika. Tanaman bunga ini bahkan sengaja ditanam dalam jumlah yang banyak di taman tanam yang ada di New England.
Tanaman bunga ageratum banyak dijadikan sebagai tanaman hias. Ageratum tumbuh pendek dengan bunga seperti kancing disertai bulu-bulu halus. Bunga ageratum yang paling banyak ditemukan berwarna biru walaupun ada jenis bunga ageratum yang berwarna pink dan putih. Tanaman hias ini masih berkerabat dekat dengan tumbuhan bandotan.
Perawatan tanaman hias bunga ageratum ini mudah dilakukan dan tanaman ini juga dapat tumbuh dengan pada baik pada cahaya matahari penuh maupun teduh. Tanaman bunga ini cocok ditanam di dalam pot.
Cara Menanam dan Merawat Bunga Ageratum
Walaupun berasal dari luar negeri, tanaman hias bunga ageratum ini dapat tumbuh di Indonesia. Berikut tips dan cara menanam bunga ageratum di Indonesia dari biji.
1. Pertama, pilih benih bunga ageratum yang berkualitas. Biji bunga ageratum ini dapat diperoleh dari tanaman yang sudah tumbuh sebelumnya atau bisa juga dengan membelinya di toko benih tanaman.
2. Selanjutnya, siapkan pot dan media tanam yang baik. Isi pot dengan media tanam yang telah dicampur dengan pupuk kandang. Tekan media tanam dengan menggunakan tangan agar permukaannya menjadi halus.
3. Setelah itu, taburkan benih bunga ageratum diatas media tanam. Benih ageratum membutuhkan cahaya untuk berkecambah maka tidak perlu di tutup dengan tanah atau media tanam kembali.
4. Jika sudah, semprotkan media tanam dengan lembut atau bila perlu gunakan sprayer. Kemudian letakkan wadah di dekat jendela agar tanaman bisa menerima caya matahari secara langsung.
5. Benih bunga ageratum akan mulai berkecambah seterlah berumur 5-10 hari dan siap dipindah tanamkan ke pot tanam yang lebih besar.
6. Lakukan penyiraman pada tanaman bunga secara teratur agar pertumbuhan tanaman maksimal walaupun pada kenyataan tanaman bunga ageratum ini toleran terhadap kondisi yang kering.
