Anthurium adalah salah satu tanaman hias yang banyak digemari oleh para pecinta tanaman hias karena keindahan daunnya yang bervariasi. Harga tanaman Anthurium sangat tinggi, bisa mencapai ratusan ribu hingga jutaan.
Diatara semua jenis anthurium, jenis anthurium jemani adalah jenis anthurium yang sering dicari kebanyakan orang.
Cara Menanam dan Merawat Bunga Jemani
Kondisi Tumbuh Bunga Jemani
Tanaman anthurium dapat berkembang dalam cahaya terang dan tidak langsung. Tanaman ini tidak suka paparan sinar matahari langsung, kecuali di musim dingin atau di tanaman yang telah digunakan secara hati-hati.
Anthurium hidup pada suhu di atau di atas 25°C dan jenis daun lebih menyukai suhu yang lebih hangat. Jika suhu turun di bawah tingkat itu, tanaman akan mati. Anthurium dapat tumbuh di tanah pot yang longgar dan gembur yang harus dijaga tetap lembab sepanjang waktu, tapi tidak terlalu basah.
Anthurium jemani menghasilkan akar udara yang menghargai gerimis dan akar dapat dengan lembut didorong ke tanah dari waktu ke waktu, disarankann untuk menggunakan pupuk cair selama masa pertumbuhan.
Tanah
Anthurium lebih suka tanah yang dikeringkan dengan baik yang berkisar dari berpasir hingga berlempung. Jika menempatkan tanaman di kebun bukan di dalam pot, tanah liat hingga sangat dalam sekitar 16 cm untuk memecahnya dan memberikan drainase yang lebih baik.
Campurkan dalam 4-6 cm kompos sembari mengolah juga membantu drainase dan menambahkan bahan organik ke tanah yang membantu pertumbuhan anthurium. Tambahkan kondisioner tanah, seperti gambut, perlit dan vermikulit, juga akan membantu memberikan drainase dan aerasi yang lebih baik. Tanaman suka tanah asam dengan pH tanah mulai 5,5-6,5.
Kebutuhan Air
Anthurium tidak membutuhkan banyak air, penyiraman dapat dilakukan jika tanah mulai mengering. Penyiraman tersebut dilakukan secukupnya saja, jangan berlebihan jika tanah terlalu basah, maka daunnya dapat menguning dan nantinya akan berakhir dengan membusuknya akar lalu kematian tanaman ini. Daun anthurium tidak begitu konservatif ketika menyangkut air. Tanaman ini membutuhkan kelembaban tinggi,maka bisa dilakukan beberapa kali penyemprotan air dalam sehari.
Kebutuhan Cahaya
Sinar matahari tidak langsung memberikan anthurium kesempatan terbaik untuk berkembang. Anthurium jemani tidak menyukai sinar matahari langsung, tetapi sinar matahari tidak langsung akan menjaga bunga-bunga merah, putih dan merah muda yang indah muncul sepanjang tahun atau selama waktu mekar tanaman.
Pembibitan Anthurium Jemani
Anthurium yang ditumbuhkan secara komersial biasanya diperbanyak menggunakan stek dan cangkokan. Namun bisa juga menanam anthurium dari biji, tapi tanaman yang dihasilkan mungkin memiliki karakteristik yang tidak bisa diprediksi jika diproduksi oleh tanaman induk hibrida, dan mungkin lebih sulit untuk tumbuh.
Biji anthurium harus segar dan lembab saat ditanam. Jika tidak memiliki tanaman anthurium jemani, anda bisa membelinya di toko tanaman. Ampas buah, mengelilingi benih, bisa mencegah benih tumbuh atau menyebabkan jamur. Oleskan sebanyak mungkin bubur dengan jari, lalu masukkan benih ke dalam secangkir air. Diamkan selama 1-2 hari sementara bahan pulp terlepas dan mengapung ke atas.
Siapkan media tanam dengan bagian yang sama sphagnum gambut lumut, perlit dan kulit kayu. Kebutuhan tanah biji anthurium jemani mirip dengan kebutuhan tanaman dewasa.
Semai biji ke dalam media semai pada nampan dengan penutup karena tanaman Anthurium berasal dari daerah tropis dan membutuhkan lingkungan yang hangat dan lembab.
Letakkan campuran media tanam dalam pot berukuran 10 cm. Tempatkan 1 benih per pot bunga dan tempatkan botol pengalengan kaca terbalik di atas setiap pot atau lapisi bagian dasar nampan gerabah dangkal dengan campuran pot yang disiapkan. Sebarkan benih secara merata di atasnya, dan tutup dengan lembaran kaca atau plastik datar di atas nampan, sisakan celah udara di antara lembaran dan tanah. Lalu sedikit basahi. Basahi sedikit campuran media pot, lalu tutup dengan penghalang untuk menjaga lingkungan tetap lembab. Membasahi campuran berlumut juga dapat membantu mencegah benih tenggelam di bawah permukaan yang mengurangi kemungkinan perkecambahan.
Simpan campuran pot pada suhu sekitar 27°C, di area matahari tidak langsung atau teduh parsial. Jaga tanah tetap lembab sementara sembari menunggu benih berkecambah, karena mereka sangat rentan untuk mengering pada tahap ini. Dalam waktu sekitar 20–30 hari, benih harus bertunas dan menumbuhkan akar dan daun pertama , setelah itu tanaman dapat dipindahkan ke wadah yang lebih besar dan dirawat, pindahkan tanaman muda dengan hati-hati, karena akarnya mungkin rapuh.
Pemupukan
Aplikasikan pupuk tinggi fosfor guna memudahkan pertumbuhan dan perkembangannya. Walaupun banyak tanaman hias lebih menyukai pupuk yang seimbang, anthurium tumbuh paling baik dengan pupuk seperti 5-10-5. Gunakan jumlah yang tidak terlalu banyak karena anthurium tidak menangani kadar garam larut yang tinggi dengan baik seperti cara merawat bunga anggrek.